Laporan PKL

                         LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

(PKL)

 SMK NEGERI 8 MALANG

Tahun Ajaran 2021/2022

 

 

Jl. Teluk pacitan  arjosari malang  Telp.(0341)479148 Fax.(0341)479164 Malang 65126

Web site : http://www.smkn8malang.sch.id             E-mail : smkn8mlg@gmail.com

 

1.BIODATA SISWA:

Nama : Rose Zahratun Urun

Tempat/tanggal lahir : Malang,07 Juli 2004

Kelas : XI Elin A

NIS : 0042896043

Kompetensi Keahlian : ELEKTRONIKA INDUSTRI

Tempat PKL : CV. Sinar Mulia Sejahtera. JL. INSPOL SOEWOTO 88. DS.SIDODADI – KEC.LAWANG – KAB.MALANG – JAWA TIMUR.

 

 

 

2.PROFIL DAN STRUKTUR PERUSAHAAN

 

A. Sejarah Perusahaan

CV. Sinar Mulia Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak dibidang aksesoris kendaraan. Perusahaan yang berada di Jl. Inspol Suwoto No. Lawang,Malang ini berdiri pada tahun 1980 Pendiri CV. Sinar Mulia Sejahtera adalah Bpk. Yusup Nata ,setelah itu diberikan kepada Bpk. Slamet dan setelah beliau meninggal, perusahaan ini dipegang oleh anak nya yang bernama Bpk. Tantiono.

Perusahaan ini dulunya dikenal dengan pabrik Crom, karna pabrik ini dulunya hanya bergerak di bidang crom saja. Setelah itu berkembang di bidang variasi  mobil. Kemudian membangun pabrik baru pada tahun 1989, dan  mulai di jalankan setelah pembangunan pada tahun 2002.

Pada tahun 2004, perusahaan ini pernah mendapati masa sulit yakni dengan adaya Aksi Demo kampung  yang di latar belakangi oleh ketidaksabaran warga dalam meminta diwujudkannya keinginan meraka agar perusahaan  membuatkan jalan pavingan ke arah makam. Pada saat itu keungan di perusahaan masih belum stabil, maka dari itu pabik menunda pengerjaan paving dan akhirnya terdapat kesalahpahaman warga dengan perusahaan.

Sampai saat ini perusahaan yang dikenal sebagai pabrik crom ini semakin berkembang. Bahkan tahun akan datang rencana nya akan dibangun pabrik baru di depan pabrik ke 2 ini. Mulai bulan januari 2019 perencanaan sudah mulai dibuat. Pada bulan mei 2019 , sudah dipasang  instalasi listrik pada sebagian bangunan.

Selain itu, Perusahaan ini juga mempunyai program kerja yaitu membebaskan anak-anak dikampung dari kebodohan dengan menyekolahkan dan membiayai kebutuhan belajarnya.

B.  Struktur Organisasi  

 

 

 

 

 

C. Visi  dan Misi

       Adapun visi, misi dan adalah sebagai berikut :

     1. VISI

          “ Menjadi perusahaan industri suku cadang dan variasi mobil yang senantiasa mampu bersaing dan tumbuh berkembang sesuai dengan perkembangan globalisasi dunia industri “

 

 

    2. MISI

          “ Memproduksi barang dari hasil suku cadang dan variasi mobil sesuai kebutuhan pelanggan dengan memperhatikan aspek mutu secara keseluruhan dan kepercayaan “

 

                                                

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

                                                          LEMBAR PENGESAHAN

         Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Malang, Wakil Kepala Humas, Kepala Bagian Teknik elektronika industri dan Guru Pembimbing, menyatakan bahwa setelah melihat, membaca dan meneliti Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan terhitung selama empat  bulan (4 bulan), terhitung mulai tanggal 11 Januari s/d 10 mei 2021 yang disusun oleh:

ROSE ZAHRATUN URUN/ XI ELIN A

NIS : 0042896043

Kompetensi Keahlian : ELEKTRONIKA INDUSTRI

Menyatakan bahwa laporan ini dapat diterima untuk melengkapi tugas Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang diadakan di CV. Sinar Mulia Sejahtera. Demikianlah persetujuan ini diberikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

 

 

 

 

 

                                            

 

 

 

 

 

 

 

         Halaman Pengesahan

Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan

Disusun Oleh :

ROSE ZAHRATUN URUN/ XI ELIN A

NIS : 0042896043

Kompetensi Keahlian : ELEKTRONIKA INDUSTRI

Telah diperiksa dan disetujui pada tanggal 20 MEI 2021  oleh :

   Guru Pembimbing,                                                                     Pembimbing  industri,

 

 

  .........................................                                                          ........................................

                                                          

Mengetahui,

Kepala Kompetensi Keahlian

 

 

.....................................................

    NIP.

 

                                                   

 

 

 

 

                                                      KATA PENGANTAR

        Puji dan syukur saya panjatkan kepada kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan Rahmat dan Karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan Laporan Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan mulai tanggal 10 januari sampai dengan 10 april 2020 di cv.sinar mulia sejahtera.

        Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini merupakan salah mata pelajaran yang wajib di tempuh di SMK Negeri 8 Malang. Laporan Praktek Kerja ini disusun sebagai pelengkap praktek kerja yang telah dilaksanakan kurang lebih 4 bulan di cv. Sinar mulia sejahtera khususnya dibagian Teknik elektronika. Dengan diadakannya Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini, siswa diharapkan mampu mengenal dunia kerja / industri, siswa mampu menerapkan teori maupun praktik yang dipelajari di sekolah.

         Dengan selesainya laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang telah memberi dukungan dan partisipasi. Oleh karena itu, kami mengucapkan banyak terimakasih kepada :

        1. Orang tua serta segenap keluarga yang sudah memberikan doa dan dukungan baik        secara moral maupun materi kepada kami,

        2. bapak Drs. Cone kustarto arifin  selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Malang,

        3. ibu Mamik Rahayu,S.Pd selaku Waka Hubungan Masyarakat di SMK Negeri 8 Malang,

        4. Bapak Sutrisno selaku Kepala jurusan Elektronika industri.

        5. Bapak/Ibu Wali Kelas,Ibu Ir.Chotmaniyah.

        6.Bapak edy suyanto S.Pd. selaku pembimbing siswa pkl.

 7.Bapak  Tantiono , selaku Direktur  CV. Sinar Mulia Sejahtera

        8.Bapak Vecky Priatna , selaku Kepala Pabrik CV. Sinar Mulia Sejahtera

       9.Bapak Fano Meido , selaku Kepala Personalia CV. Sinar Mulia Sejahtera

       10.Bapak  Joko Prasetyo, selaku Kepala Maintenance dan Pembimbing Industri di CV.   Sinar Mulia Sejahtera

      11.Bapak  Didik  Irmansyah  selaku Ketua Regu Maintenance dan Pembimbing Industri di CV. Sinar Mulia Sejahtera

      12.Bapak Irawan, selaku  Ketua Regu Maintenance dan Pembimbing Industri di CV. Sinar Mulia Sejahtera.

               Dalam penulisan laporan ini kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan, baik dari materi maupun teknik penyajiannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan sehingga dapat menjadi laporan yang sempurna. Atas kurang dan lebihnya laporan ini, kami mengucapkan terimakasih dan mohon maaf.

                                                                                                    Malang, 10 Mei 2021         

 

3.PENDAHULUAN

I.LATAR BELAKANG PRAKTIK KERJA LAPANGAN

         Praktik kerja lapangan yang disingkat dengan PKL merupakan bagian dari program pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh setiap speserta didik di Dunia Kerja,sebagai wujud nyata dari pelaksanaan sistem pendidikan di  SMK yaitu praktik kerja lapangan (PKL).Program PKL  disusun bersama antara sekolah dan dunia kerja dalam rangka memenuhi kebutuhan peserta didik dan sebagai kontribusi dunia kerja terhadap pengembangan program pendidikan SMK.Dengan PKL peserta didik dapat menguasai sepenuhnya aspek-aspek kompentensi yang dituntut kurikulum,dan disamping itu mengenal lebih dini dunia kerja yang menjadi dunianya kelak setelah menamatkan pendidikannya. 

          Dalam rangka pengembangan program sekolah menengah kejuruan dan untuk meningkatkan mutu

pendidikan dan pelatihan serta menyediakan tenaga kerja yang professional tingkat menengah yang berkualitas perlu berorientasi pada dunia usaha/industri ,maka diperlukan program pembinaan dan pengembangan pendidikan sekolah menengah kejuruan yang diupayakan untuk menyiapkan tenaga yang terampil dengan profesionalisme dan etos kerja yang tinggi.Salah satu permasalahan yang dihadapi saat ini adanya pernyataan bahwa kemampuan tamatan sekolah menengah kejuruan belum cukup diakui oleh masyarakat dan dunia usaha/industri sehingga masih ada bahwa tamatan sekolah menengah kejuruan belum siap pakai.

          Hal ini terjadi antara lain karena antara sekolah dengan dunia usaha industri belum terjadi LINK AND MACH dalam arti belum adanya keterkaitan antara sekolah dengan dunia usaha/industri,dan belum adanya kepadanan antara kurikulum sekolah dengan dunia usaha/industri,seharusnya antara sekolah menengah kejuruan dan dunia usaha/industri saling mengisi dan saling menolong secara integrative memacu produktifitas nasional dalam mengatasi globalisasi yang menuntut keunggulan komperatif dan kompetitif.

          Melalui pendekatan LINK AND MACH dengan pendidikan Praktik Kerja Lapangan maka siswa sekolah menengah kejuruan yang dapat mengoptimalkan aktivitas dan dapat dapat mengembangkan sikap profesional.

 II.Tujuan Praktik Kerja Lapangan

 1.Mengiplementasikan materi yang selama ini didapatkan di sekolah.

2.Membentuk pola pikir yang konstruktif pola pikir bagi siswa-siswi PRAKERIN.

3.Melatih siswa untuk berkomunikasi/berinteraksi secara professional didunia  kerja yang sebenarnya.

4.Menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan dasar yang dimiliki oleh siswa-siswi PKL sesuai bidang masing-masing.

5.Menambah jenis keterampilan yang dimiliki oleh siswa agar dapat dikembangkan dan di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

6.Menjalin kerjasama yang baik antara sekolah dengan dunia industri maupun dunia usaha.

7.Memberikan bekal etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki dunia kerja dalam menghadapi tuntutan pasar kerja global.

 III.Manfaat Praktik Kerja Lapangan

a) Bagi peserta didik

1.Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di sekolah.

2.Menambah wawasan dunia kerja iklim kerja yang positif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.

3.Menambah dan meningkatkan kompetensi serta dapat menamkan etos kerja yang tinggi.

4.Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi keahlian yang dipelajari ditempat PKL.

5.Mengembangkan kemampuanya sesuai dengan bimbingan/arahan pembimbing industri.             

              b) Bagi sekolah

1.Terjalinnya hubungan kerjasama yang saling menguntungkan antara sekolah dengan dunia kerja.

2.Meningkatkan kualitas lulusanya melalui pengalaman kerja sama PKL.

3.Mengembangkan program sekolah melalui sinkronisasi kurikulum,proses pembelajaran,teaching factory,dan pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil pengamatan di tempat PKL.

4.Meningkatkan kualitas lulusan.

           

              C)  Bagi DU/DI

1.Dunia kerja lebih dikenal oleh masyarakat sekolah sehingga dapat membantu promosi produk.

2.Adanya masukan yang positif dan kontrukstif dari SMK untuk perkembangan DU/DI.

3.Dunia kerja dapat mengembangkan proses dan produk melalui optimalisasi peserta PKL.

4.mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai dengan kebutuhanya.

5.Meningkatkan citra positif DU/DI sebagai bentuk implementasi dari Inpres No 9 tahun 2016.

 

4.PEMBAHASAN

LAS

Las menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1994), " adalah penyambungan besi dengan cara membakar. Dalam referensi-referensi teknis, terdapat beberapa definisi dari Las, yakni sebagai berikut:

Berdasarkan defenisi dari Deutsche Industrie Normen (DIN) dalam Harsono dkk(1991:1), mendefinisikan bahwa "Las adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam paduan yang dilakukan dalam keadaan lumer atau cair ". Sedangkan menurut Maman Suratman (2001:1) mengatakan tentang pengertian mengelas yaitu "Salah satu cara menyambung dua bagian logam secara permanen dengan menggunakan tenaga panas". Sedangkan Sriwidartho, "Las adalah suatu cara untuk menyambung benda padat dengan cara mencairkannya melalui pemanasan."

 

Pada las listrik, panas yang diperoleh untuk proses pelelehan diperoleh dari perbedaan tegangan antara ujung tangkai las dengan benda yang akan di las. Kalau elektrode las cukup dekat dengan benda yang akan dikerjakan itu, akan terjadi loncatan bunga api permanen yang berasal dari arus listrik. Selama melakukan las listrik, tetesan elektrode lempengan logam berdiameter tertentu, berjatuhan menjadi kumpulan cairan logam.

Salah satu metode modern dari las listrik adalah las plasma . Plasma adalah gas panas yang suhunya sedemikian tinggi sehingga elektron luar molekul-molekul gas terpisahkan dan membentuk ion. Elektrode untuk las plasma dibuat dari bahan yang kuat, misalnya wolfram

Arus listrik mengionisasi gas plasma sehingga terjadi arus tunggal. Sewaktu terbentuk cairan panas, kawat las bisa ditambahkan.

Las Plasma sangat stabil. Cara ini bisa dijalankan secara automatis, antara lain karena hasil pengelasan tidak terpengaruh oleh panjang arus. Karena las plasma sangat cepat, ia bisa digunakan ntuk mamasang lapisan anti karat dan anti aus pada konstruksi baja.

Las Listrik merupakan dasar dari banyak proses las dengan aplikasi khusus. Salah satu yang paling terkenal adamah las MIG/MAG ( Metal Inert Gas/ Metal Active Gas). Bedanya dengan las listrik biasa ialah, dari ujung tangkai las juga keluar aliran gas. Dapat beripa gas karbondioksida yang disebut las CO2, tetapi dapat juga argon atau campuran beberapa gas. Aliran gas itu melindungi cairan yang meleleh dari udara sekitarnya. Udara mengandung oksigen yang pada suhi sekitar 1800 derajat Celcius dapat membuat karat.

 

Fungsi las mag di cv.sinar mulia sejahtera untuk menyambung besi knalpot, menyambung pipa besi untuk aksesoris mobil seperti towwing dan bemper.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAGIAN BAGIAN :

 

 

 

 

 

1. Gauge (pengukur)

       Pressure gauge adalah alat pengukur yang digunakan untuk mengukur sebuah tekanan fluida (gas atau cair) dalam sebuah tabung tertutup. Untuk satuan alat ukur dapat berupa psi (pound per square inch), psf (pound per square foot), mmHg (millimeter of mercury), inHg (inch of mercury), bar, ataupun atm (atmosphere).

Tidak hanya secara visual, namun penggunaan pressure gauge sudah dikonfigurasikan untuk memberikan output listrik dari tekanan yang ditunjukkan dan pemantauan variabel lain, misalnya seperti suhu.

2. Ar, Mixed gas or CO2 (Campuran gas)

Untuk penggunaan gas pelindung ini biasanya untuk aplikasi pengelasan logam atau baja karbon rendah. Gas pelindung CO2 ini tidak dapat digunakan untuk metal transfer jenis spray, pada penggunaannya harus dilakukan pencampuran dengan gas pelindung yang lain seperti Argon dan Helium.

3. Cylinder ( Tabung gas )

Berfungsi sebagai tempat penampung dari gas pelindung (CO2, Ar, He).

4. Power cord ( Kabel listrik)

Kabel las biasanya dibuat dari tembaga yang dipilih dan dibungkus dangan karet isolasi Yang disebut kabel las ada tiga macam yaitu : kabel elektroda kabel massa kabel tenaga Kabel elektroda adalah kabel yang menghubungkan pesawat las dengan elektroda. Kabel massa menghubungkan pesawat las dengan benda kerja. Kabel tenaga adalah kabel yang menghubungkan sumber tenaga atau jaringan listrik dengan pesawat las. Kabel ini biasanya terdapat pada pesawat las AC atau AC - DC.

5. Torch (Stang las)

Dipegang oleh welder dan digunakan untuk mengelas, dari welding gun ini dapat digunakan untuk on/off untuk keluarnya kawat dan on/off saat melakukan proses pengelasan.

· Memegang Welding Gun.
Untuk memegang welding Gun ibu jari memegang bagian punggung, jari telunjuk memegang tombol on/off. jari tengah, jari manis dan kelingking mengikuti di belakangnya.

· Mengelas Posisi datar Butt Joint dan Rigi Rigi.
Sudut welding Gun yang searah dengan pengelasan sebesar 70-80 derajat, sedangkan sisi lainnya 90 derajat. Anda dapat melihat gerakannya pada gambar no 2 dan 3.

· Mengelas Fillet Weld.
Untuk mengelas sambungan Tee Joint atau fillet weld, sudut kemiringan dari welding gun adalah 45 derajat dan yang searah dengan pengelasan sudutnya 70-80 derajat, hal ini bertujuan agar busur tetap berada di depan filler metal.

6. Work Piece (Benda kerja)

Benda logam

                            

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Operation

 

 

1. Periksa sambungan benda kerja, kabel pembumian, obor las, pengumpan kawat, tabung gas, regulator dan selang, pastikan semuanya kencang dan andal.

2. Pasang wire spool ke wire spool spin, pilih feeding roller yang benar dan tip sesuai dengan diameter kawat. secara manual memasukkan kabel ke dalam kapal. atur kembali rolle tekanan dengan tekanan yang tepat.

3. nyalakan sumber listrik. atur sakelar tegangan pengelasan ke posisi yang tepat dan kenop arus ke nilai awal dan perbaiki selama pengelasan (mengacu pada grafik pemilihan kecepatan pengumpanan tegangan / kabel)

 

4.  nyalakan katup gas, sesuaikan volume gas menjadi 3-5 L / MIN. tekan     sakelar obor periksa apakah umpan kawat dan gas normal, periksa apakah ada  gas bocor.

5. hold the torch and keep nozzle 8-12mm above the work piece,and titl 10-20.to vertical direction. aim wire to the welding seam.

6. tekan sakelar obor, setelah busur dinyalakan, gerakkan obor di sepanjang jahitan secara merata sambil menjaga agar tetap keluar. sesuaikan parameter pengelasan untuk mendapatkan jahitan pengelasan yang indah, lepaskan kembali sakelar senter untuk menyelesaikan siklus pengelasan.

7. Setelah operasi selesai, matikan katup gas, lepas pegangan tekanan pada pengumpan kawat, tekan sakelar obor untuk membersihkan sisa gas di regulator. pada akhirnya, matikan sumber daya pengelasan dan sakelar dinding.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KONTROL LAS

Berfungsi mengontrol on/off sebuah motor feeder dan kontaktor, mengatur kecepatan motor feeder sesuai keinginan karena jika tidak ada kontrol las kontaktor dan feeder akan on terus.fungsi motor feeder untuk mengeluarkan pakan pada las dan kecepatan pakan keluar tergantung kecepatan motor feeder.fungsi kontaktor untuk menghubungkan tegangan 380v menuju trafo 3phase karena jika kontaktor on terus mesin las akan ada tegangannya. Kita bisa menjalankan motor feeder dengan kontaktor melalui switch yang ada di stang las.

         

 

Komponen penting kontrol las:

A. Dioda yaitu untuk penyearah arus listrik

B. SCR yaitu sebagai pengendali

C. Relay yaitu untuk mengendalikan dan mengalirkan listrik.

D. Ic yaitu sebagai penguat serta punya fungsi gerbang logika mengendalikan sebuah rangkaian.

 

 

 

 

 

MAINTENANCE

       Pemeriksaan dan inspeksi rutin

· Bersihkan percikan di dalam nosel saat mesin terus digunakan.

· Periksa liner sesering mungkin, ganti jika telah terkontaminasi oli atau aus.

· Periksa dan ganti ujung kontak dan nosel yang rusak untuk menghindari kerusakan pada obor dan mesin.

· periksa fungsi dari semua sakelar.

· periksa apakah kipas berputar dengan benar dan apakah ada ventilasi udara keluar dari belakang mesin.

· perhatikan getaran abnormal, kebisingan, bau dan kebocoran gas selama operasi.

· periksa apakah kabel las terlalu panas?

· periksa apakah kabel tersambung dengan kuat dan benar, apakah putus dan menyebabkan insulasi yang buruk?

· periksa penutup yang diarde dengan benar.

Perawatan rutin 6 bulan

· hembuskan dengan udara bertekanan kering bersih atau vakum di dalam mesin, terutama kumparan transformator dan komponen daya.

· periksa sambungan listrik bar input / output untuk menghindari kontak yang buruk yang disebabkan oleh sekrup yang longgar atau berkarat.

· periksa pelumasan gear box di feeder, ganti atau isi oli pelumas jika perlu.

· periksa dan bersihkan oli atau kontaminasi lainnya di feed roller dan feed tube. jika alur v telah aus, segera ganti roller pengumpanan untuk menghindari tergelincir atau tidak stabilnya pengumpanan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Foto Kegiatan

 

 

 

 

5. KESIMPULAN DAN SARAN

· KESIMPULAN  

       Setelah saya melakukan PKL di cv. Sinar mulia sejahtera,saya mendapatkan banyak pengalaman dan ilmu baru yang tidak diajarkan di sekolah,dan di tempat prakerin kita akan mempraktikannya.

       Pada intinya,kegiatan prakerin sangat berguna untuk mengembangkan apa yang sudah diajarkan di sekolah.prakerin bisa dikatakan sebagai pelengkap serta proses pematangan agar siap ketika sudah berkencimpung di dunia kerja.

 

 

 

 

· SARAN

       Karena di tempat prakerin kita akan berhubungan langsung dengan pekerjaan,maka alangkah baiknya kita mempersiapkan secara matang materi-materi yang diajarkan disekolah.hal ini bertujuan agar tidak bingung kalau disuruh melakukan sesuatu.

6.PENUTUPAN

          Demikian dari laporan saya atas salah tulisan maupun kurang memahami mohon maaf.Sekian terimakasih

                                                   

                                                      Wassallamualaikum wr.wb